Jiwa...
Merangkak dan merayap pada lingkaran hitam...buta
Mengejan...
Letih...
Menghamburkan aksara pada lubang terjejal murka-
hingga sorak soraipun telah purna membaur dilema
Hening...
dan hanya melantun dalam diam yang mencoba menari-
diatas nada-nada sumbang bersama penggal-penggal-
kata yang terus dan terus berusaha mengurai makna-
Hilang...
Yang tertinggal hanya sisa-sisa jejak masa
Yang mendebu dan hampir sirna diatas altar-
kusam melenyap kesan dulu putih terbina
Ooohhhhhh...
Kenapa tidak telanjangi saja siluet-siluet kusam yang ada
Jiwa...
Hanya mengakaku digaris dilema
Menatap buta ujung ruang fatamorgana
Jiwa...
Takkan pernah lagi sempurna
Ludwig Caspar - 10 Agustus 2012
Jiwa Yang Tak Lagi Sempurna
Written By Unknown on Sabtu, 11 Agustus 2012 | 09.52
Label:
LuDWiG CaSPaR,
PuiSi,
PuiSi DaRi FaCeBooK,
PuiSi JiWa
0 Comments